HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Seseorang menyampaikan bahwa PKN merupakan "Mata pelajaran sosial yang bertujuan membina dan mengembangkan anak didik agar menjadi warna negara yang baik (Soemantri, 1967).
Kewarganegaraan hal yang berhubungan dengan warga negara, keanggotaan
sebagai warga negara. jadi pendidikan kewarganegaraan, pendidikan yg
berhubungan dg warga negara, misalnya bela negara. Istilah pendidikan kewarganegaraan itu ada beberapa, ada yg menyebutknya citizenship education, citizenship, civics, dan civics education. meski beda-beda, tapi makna core atau intinya sama.
Pengertian PKN menurut bahasa itu sendiri bisa dilihat dari 3 sudut pandang. dr segi etimologi, yuridis dan teoritis. dari segi etimologi, bisa dilihat dari KBBI dan UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 Ayat 1.
Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan dari segi teoritis atau yuridis adalah :
Dari segi yuridis jelas, karena dasarnya hukum. Lalu dari segi teoritis ada banyak, misalnya Ilmu pengetahuan kewarganegaraan, hubungan seseorang dengan orang lain dalam perkumpulan-perkumpulan yang terorganisir, hubungan seseorang individu dengan negara (The science of citizenship, the relation of man, the individual, to man in organized collections, the individual in his relation to the state, Henry Randall Waite (1886) dalam Ubaidillah, 2006). Jadi terorganisir, ada aturannya baik itu tertulis atau tidak.
Kebangsaan adalah hubungan hukum antara orang dan negara. misalnya, hak warga negara untuk mendapatkan pendidikan, perlindungan hukum, dsb.
Kesimpulan definisi pendidikan kewarganegaraan dapat dilihat dari berbagai sudut pandang, namun memiliki ujung yg sama. Unsur masyarakat, HAM dan demokrasi adalah 3 unsur dalam kewarganegaraan yang tidak dapat dipisahkan.
